Mengulas Kembali Kemenangan Abdul Wahid, Mulus Jadi Gubernur Riau dan Akhirnya Seperti Lupa Diri

oleh -107 views

“Menginjak Jejak yang Pernah Menuntun”

Oleh: Sayyed Abubakar Abdullah Assegaf alias Ibeckh Ronggo 88 (Sahabatnya Larshen Yunus, Ketua DPD KNPI Provinsi Riau/ Ketua Umum DPP Gabungan Rakyat Prabowo Gibran) “Pernah Sama-Sama Berkhidmat di Partai PERINDO Provinsi Riau”

Kemenangan Abdul Wahid dalam Kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Riau tahun 2024 yang lalu adalah “Buah dari Strategi Besar” yang dibangun oleh Tokoh-Tokoh Kuat, tanpa UAS, tanpa Rusli Zainal, tanpa Arwin AS dan tentunya tanpa Kehadiran SF Hariyanto, Sulit dibayangkan seorang Abdul Wahid dapat Melangkah sejauh ini. Tapi Begitulah Politik: “terkadang orang itu lupa, siapa saja yang mendorong, mengusung dan mendukung saat ia tak punya tenaga untuk berdiri”

Mengulas Kembali Kemenangan Abdul Wahid, Mulus Jadi Gubernur Riau dan Akhirnya Seperti Lupa Diri.

Kini, ketika Kursi Kekuasaan telah di-Genggam, Langkah-Langkah yang diambil Justru Mencederai Sejarah. Bukan hanya tak Menunjukkan Kapasitas Kepemimpinan yang Meyakinkan, Tetapi Juga Tampak Jelas Sibuk Memadamkan Warisan dari Para Pendahulu, termasuk Karya Besar seorang Rusli Zainal, Gubernur Riau dua periode pada masanya, yang menjadi Tokoh Penting dalam Proses Pembangunan Stadion Utama Riau. Sebuah Simbol Kebangkitan yang kini dibiarkan Terbengkalai, bahkan seperti Sengaja di-Lupakan.

Ini bukan sekedar Soal infrastruktur, Tetapi Juga Soal integritas dan Penghormatan terhadap sejarah. Abdul Wahid mungkin Merasa Nyaman dengan Kekuasaan Hari ini, Tapi ia Lupa!!! Bahwa Politik adalah Permainan Memori dan Rakyat Riau bukan Entitas yang Pelupa.

Bagi Tokoh seperti Rusli Zainal, dikhianati oleh orang yang dibantu Naik ke Puncak adalah Luka yang dalam. Tapi bagi Publik, ini adalah Pelajaran: Jangan Lagi Titipkan Harapan pada mereka yang Naik bukan karena Kemampuan, tapi Faktanya karena Tumpangan.

Karena Kekuasaan yang Lahir dari Hutang Budi, tapi tak tahu Membalas Budi, pada akhirnya akan tumbang oleh Kecewa yang Terorganisir.

Salam Silaturrahim dari Saya,

Sayyed Abubakar Abdullah Assegaf alias Ibeckh Ronggo 88 (Politisi asal Kabupaten Siak Sri Indrapura, Mantan Anggota DPR RI, Mantan Ketua DPW Partai PERINDO Provinsi Riau, Seorang Pengusaha Muda berdarah Arab Timur Tengah dan saat ini Berkhidmat sebagai Pengusaha Jasa Perhubungan di Pulau Jawa dan Tentunya Kolega dari Seorang Aktivis Anti Korupsi, Pegiat Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perkebunan, Kakanda Larshen Yunus)

EDITOR: Piter Tanjung SH MH/ S. Ferry Simanjuntak/ Junairi SH MH dan Tim Redaktur Pelaksana Harian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.